Pemilik Bakso Balungan Pak Granat Magelang Sambangi Kantor KPK RI
BNews–MAGELANG– Polemik Warung Makan Bakso Balungan Pak Granat Mungkid Magelang belum ada penyelesaian. Bahkan, pemilik usaha makanan rakyat tersebut sambangi langsung ke kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta.
Pemilik usaha tersebut, , Arif Budi Sulistiyono, membenarkan kedatangannya ke Kantor KPK di daerah Kuningan Jakarta pada Jumat siang (4/3/2022).
“Saya datang mengatarkan surat terkait klarifikasi taping box di usaha saya. Dimana saya didampingi oleh Gerakan Nasional Pencegahan Korupsi Republik Indonesia (GNPK-RI) Jawa Barat,” katanya.
Dimana, lanjutnya inti surat tersebut yakni berdasarkan dalam kesepakatan rapat tindak lanjut permasalahan pemasangan tapping box. Antara lain Keberatan pemasangan tapping box pajak restoran sebagaimana berita acara telah dikonsutasikan ke KPK RI, dengan hasil jawaban KPK RI agar Pemerintah Kabupaten Magelang tetap melaksanakan sesuai ketentuan.
Lalu, Pemilik tetap berkeberatan untuk dipasang tapping box untuk pembayaran pajak restoran. Pemilik bakso balungan Pak Granat bersedia untuk menciptakan situasi aman tertib pada saat pemasangan penutupan sementara pada tanggal 19 Februari 2022.
Kemudian, Pemilik agar mengkondisikan dengan sebelum dilakukan penutupan. Dan penutupan sementara akan dilaksanakan pada hari Sabtu, tanggal 19 Februari 2022 pukul 20.00 WIB.
“Kami sertakan beberapa dokumen dan hasil kajian dari GNPK-RI Jawa Barat,” imbuhnya.
Surat tersebut, kata Arif ditebuskan juga Kasatgas KPK RI; Direktur PJKI KPK RI; Gubernur Jawa Tengah; Bupati Magelang; Kepala BPPKAD Kabupaten Magelang; Kepala Satpol PP dan PK Kabupaten Magelang; Ketua Umum GNPK-RI Pusat, sebagai laporan; dan Arsip.
“Informasinya besok hari Kamis mendatang sudah ada jawaban dari pihak KPK. Kita tunggu itu dulu,” pungkasnya. (bsn)