Warning: file_get_contents(): https:// wrapper is disabled in the server configuration by allow_url_fopen=0 in /home/u6386763/public_html/wp-content/themes/publisher/includes/libs/better-framework/functions/other.php on line 612

Warning: file_get_contents(https://borobudurnews.com/wp-content/plugins/better-adsmanager//js/adsense-lazy.min.js): failed to open stream: no suitable wrapper could be found in /home/u6386763/public_html/wp-content/themes/publisher/includes/libs/better-framework/functions/other.php on line 612

Gudang Bekas Minuman Anggur di Jogja Hangus Terbakar

BNews—JOGJAKARTA— Bangunan bekas gudang produk minuman anggur 5000 Gemini di Jogjakarta terbakar. Diduga, api berasal dari korsleting listrik di area atas dapur gudang tersebut.

Informasi yang dihimpun, kebakaran terjadi pada Rabu (8/12) sekitar pukul 20.10WIB. Tepatnya di Jalan Suryonegaran Nomor 12 Bumijo Kidul, Kelurahan Bumijo, Kemantren Jetis, Kota Jogjakarta.

Tidak ada korban jiwa dalam insiden itu. Kerugian ditaksir Rp10 juta. Kepala Seksi (Kasi) Humas Polresta Jojakarta, AKP Timbul Sasana Raharja, menyampaikan kebakaran kali pertama diketahui penjaga gudang, Sutanto, 39.

Saat kejadian, dia berada di gudang bagian depan. Ia melihat percikan api di area atas dapur gudang tersebut. ”Tidak lama kemudian percikan api tersebut membesar dan asap hitam membumbung tinggi. Lalu dia memberitahukan kepada temannya yang lain. Diduga berasal dari korsleting,” ujar Timbul, Kamis (9/12).

Sebanyak tiga unit mobil pemadam kebakaran datang ke lokasi kejadian untuk mengatasi si jago merah. Petugas berjibaku selama kurang lebih satu jam hingga berhasil memadamkan api dibantu aparat kepolisian, tim sukarelawan dan warga setempat.

Gudang ukuran 3×10 meter beserta barang-barang di dalam gudang hangus terbakar. ”Tidak ada korban jiwa. Namun, kerugian material ditaksir mencapai Rp10 juta,” jelasnya.

Timbul menambahkan warga bahu-membahu berusaha memadamkan api sebelum petugas unit pemadam kebakaran tiba di lokasi. Warga menggunakan ember dan air dari rumah warga yang persis bersebelahan dengan dapur bekas gudang itu.

”Ditakutkan api menjalar dan ikut membakar permukiman sehingga warga swadaya dulu sebelum petugas datang,” katanya.

Bekas gudang itu milik Kusbiantoro, warga Mrican Baru RT02 RW44, Caturtunggal, Depok, Sleman. Bangunan yang terbakar sempat difungsikan sebagai tempat istirahat dan dapur umum bagi penjaga bangunan. (*)

Sumber: Solopos

About The Author

Tinggalkan Balasan

error: Content is protected !!