Warning: file_get_contents(): https:// wrapper is disabled in the server configuration by allow_url_fopen=0 in /home/u6386763/public_html/wp-content/themes/publisher/includes/libs/better-framework/functions/other.php on line 612

Warning: file_get_contents(https://borobudurnews.com/wp-content/plugins/better-adsmanager//js/adsense-lazy.min.js): failed to open stream: no suitable wrapper could be found in /home/u6386763/public_html/wp-content/themes/publisher/includes/libs/better-framework/functions/other.php on line 612

Selama G20 Berlangsung, Sejumlah Ruas Jalan di Borobudur Dilakukan Pembatasan

BNews–MAGELANG– Group of Twenty atau G20 akan digelar di Candi Borobudur Kabupaten Magelang pada  11-13 September 2022.  Terdapat pembatasan akses menuju Kawasan Candi Borobudur Kabupaten Magelang.

Pembatasan tersebut telah dimulai sejak Minggu (11/9/2022). Dan akan diberlakukan hingga Selasa (13/9/2022).

Terlebih pada Senin (12/9/2022) dimana di sekitar kawasan tersebut pun akan digelar kirab budaya untuk menyambut para delegasi peserta G20. Di sekitar lokasi tersebut, selama dua hari digelar Culture Ministres Meeting G20.

Rekayasa lalu lintas diterapkan di kawasan Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, selama pelaksanaan Culture Ministers Meeting G20, 12-13 September 2022. Jalur-jalur yang ditutup itu merupakan lintasan perjalanan tamu delegasi G20.

Penutupan akses jalan untuk kendaraan roda empat atau lebih sudah mulai dilakukan sejak Minggu (11/9/2022) pukul 08.00 hingga pukul 12.00.

Yakni dimulai dari Jalur Kalibawang (Bandara YIA Kulonprogo ke Borobudur, Magelang), kemudian jalur Srowol – Karet dan Candi Borobudur.

Selanjutnya, pukul 17.00 hingga pukul 18.00, jalan yang ditutup untuk kendaraan roda empat atau lebih meliputi Jalur Bumisegoro – Ngaran – Perempatan Tuksongo hingga Balai Ekonomi Desa (Balkondes) Ngargodondo.

DOWNLOAD APLIKASI BOROBUDUR NEWS (KLIK DISINI)

Pada Senin (12/9/2022), rekayasa lalu lintas dimulai pukul 05.00, atau pada saat pelaksanaan kirab budaya masyarakat dalam rangka menyambut kedatangan delegasi G20. Kirab budaya diikuti ribuan peserta dari 20 desa di Kecamatan Borobudur.

Kapolres Magelang, AKBP Muchamad Sajarod Zakun menjelaskan, penutupan diterapkan mulai seputaran Simpang Brojonalan Borobudur, dan jika tidak memungkinkan akan diberlakukan mulai Simpang Karet Borobudur.

“Selama kegiatan kami lakukan pengamanan pagar petis untuk jalur yang dilalui mulai dari Brojonalan menuju Taman Lumbini Kompleks Taman Wisata Candi Borobudur,” kata AKBP Sajarod, Minggu (11/9/2022).

Para delegasi Culture Ministers Meeting G20 rencananya akan menikmati kirab budaya.

Terdapat dua panggung utama yang disediakan, yakni di Taman Lumbini dalam kompleks Taman Wisata Candi Borobudur, dan di Simpang Bu Sum atau tepat di depan kompleks Taman Wisata Candi Borobudur.

“Di sana (sekitar panggung utama) dilakukan pengamanan ring.”

“Ring 1, ring 2, juga kami mengatur kedatangan maupun kepulangan rangkaian delegasi atau tamu yang hadir di panggung tersebut,” ujar AKBP Sajarod.

Kabag Ops Polres Magelang, AKP Maryadi menambahkan, untuk peserta kirab dari masing-masing desa mulai pukul 05.00, sudah berjalan dari desa masing-masing menuju titik kumpul Candi Pawon.

“Mobil pembawa peserta kirab ngedrop (menurunkan penumpang), kemudian menuju Brojonalan, Tugu Ireng Borobudur, Simpang Empat Koramil, belok kiri masuk Pintu 8, parkir di belakang Museum Karmawibhangga (di dalam komplek Candi Borobudur),” ujar AKP Maryadi.

Menurut AKP Maryadi, sepanjang jalan dari Pintu 7 Candi Borobudur sampai dengan Candi Pawon, steril. Untuk itu, hanya penonton dan melihat di pinggir trotoar.

Sedangkan kendaraan dari arah Jagalan, Sambeng menuju Candi Borobudur dialihkan melalui Srowol.

“Dari Jagalan, Sambeng, lewat srowol. Kirab budaya diikuti 2.000, masuk Pintu Kaltaru rapat raksasa di Lumbini,” tuturnya. (*)

About The Author

Tinggalkan Balasan

error: Content is protected !!